Mercedes-Benz Driving Academy Untuk Remaja, Berikut ini adalah fakta yang menyatakan bahwa remaja, testosterone dan mengemudi bukanlah kombinasi yang baik di jalan raya. Fakta ini didukung oleh statistik yang disajikan oleh CDC (Centers for Disease Control and Prevention) yang mengatakan kalau remaja berusia 16-19 tahun lebih sering terlibat kecelakaan ketimbang orang dewasa.
Untuk membuka wawasan sekaligus mengajarkan teknik berkendara yang benar terhadap remaja, MBNA telah mengumumkan bahwa Mercedes-Benz Driving Academy sekarang terbuka untuk remaja dan dewasa, khusus di Amerika Serikat. Kendati belum ada tanggal resmi dibukanya sesi ini, namun Mercedes-Benz mengumumkan bahwa tahapan persiapan sudah selesai di akhir tahun ini. Pastinya, akademi tersebut akan fokus pada mengajarkan kaum remaja tentang kemampuan dan kompetensi keamanan serta kenikmatan berkendara.
“Berdasarkan perubahan dramatis dalam berkendara, kendaraan, jalan raya dan lingkungan selama kurun waktu 60 tahun terakhir, pendidikan pengemudi di Amerika Serikat relatif tidak mengalami perubahan,” ujar Alexander Hobbach, Senior Manager Daimler AG.
Belum ada informasi resmi tentang model Mercedes-Benz yang akan digunakan di akademi ini. Namun ditengarai para anak muda ini tidak akan diajarkan teknik berkendara yang benar diatas mobil-mobil lansiran AMG dengan alasan keamanan.
Mercedes-Benz sejatinya telah meluncurkan program serupa di Inggris, 2009 silam dan merangkul 5.000 pendaftar dengan tingkat kelulusan 79%. “Keterampilan yang dibutuhkan untuk mendapatkan lisensi tidak sepenuhnya mempersiapkan pengemudi muda untuk menghadapi kenyataan di jalan raya. Mercedes-Benz menyadari ini dan menciptakan program pendidikan yang didasarkan kepada metode pengajaran terbaik dengan tools yang tersedia,” tutup Hobbach.
sumber: themercedeslounge
